Karakteristik Buku Teks Pelajaran

Buku Pelajaran

Buku teks pelajaran banyak digunakan guru sebagai acuan atau pedoman utama menyangkut materi untuk pembelajaran. Buku teks pelajaran masih dianggap sebagai bahan ajar utama yang mudah digunakan dan mampu mengemas seluruh materi pembelajaran yang akan disajikan. Guru maupun siswa tentu mampu menggunakan dan mendapat buku pelajaran dengan harga yang terjangkau yang juga menjadikan buku pelajaran unggul dibanding bahan ajar lain.

Fungsi, tujuan, dan manfaat buku teks pelajaran masih sangat penting dalam pembelajaran. Hampir setiap pembelajaran selalu didampingi dengan adanya buku teks pelajaran meskipun sudah terdapat bahan ajar ataupun sumber belajar lainnya. Buku teks pelajaran dapat digunakan sebagai bahan ajar utama maupun sebagai bahan ajar pendukung pembelajaran, penggunaan buku teks pelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan pembelajaran.

Namun untuk buku teks pelajaran tidak sembarangan dapat digunakan. Buku teks pelajaran memiliki karakteristik khusus agar buku tersebut layak digunakan sebagai bahan ajar maupun sumber belajar. Prastowo (2012: 170) menyebutkan bahwa terdapat 4 karakteristik buku teks pelajaran secara umum, karakteristik tersebut antara lain:

Diterbitkan dan Memiliki ISBN

Buku teks pelajaran yang baik harus secara formal diterbitkan oleh penerbit. Buku yang diterbitkan secara formal, juga disertai dengan ISBN yang menandakan bahwa buku tersebut telah secara legal atau sah terdaftar sebagai buku terbitan. Buku yang secara formal diterbitkan juga memiliki kualitas yang baik karena sebelumnya telah melalui pemeriksaan kelayakan terbit dan dapat digunakan.

Memiliki Misi Utama

Buku teks pelajaran harus dibuat dan disusun dengan misi tertentu. Misi utama penyusunan buku teks pelajaran adalah:

  1. Optimalisasi pengembangan pengetahuan deklaratif dan prosedural
  2. Pengetahuan tersebut harus menjadi target utama dari buku pelajaran yang digunakan

Mengacu pada Program Depdiknas

Buku teks pelajaran yang disusun dan dikembangkan oleh penulis dan penerbit harus mengacu pada program yang diselenggarakan Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas). Ketentuan untuk buku pelajaran yang sesuai dengan program Depdiknas adalah:

  1. Mengikuti kurikulum pendidikan nasional yang sedang berlangsung
  2. Beorientasi pada keterampilan proses dengan menggunakan pendekatan kontekstual, teknologi, dan masyarakat, serta demokrasi dan eksperimen
  3. Memberi gambaran secara jelas tentang keterpaduan atau keterkaitan dengan disiplin ilmu lainnya

Memiliki Berbagai Macam Keuntungan

Buku teks pelajaran harus menguntungkan jika dipergunakan dalam proses pembelajaran. Nasution dalam Prastowo (2012: 171) menyebutkan bahwa terdapat 7 keuntungan penggunaan buku teks pelajaran, yaitu

  1. Buku teks pelajaran membantu pendidik melaksanakan kurikulum
  2. Buku teks pelajaran juga merupakan pegangan dalam menentukan metode pengajaran
  3. Buku teks pelajaran memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mengulangi pelajaran atau mempelajari pelajaran baru
  4. Buku pelajaran dapat digunakan untuk tahun-tahun berikutnya, dan jika direvisi maka dapat bertahan dalam waktu yang lama
  5. Buku teks pelajaran yang uniform memberikan kesamaan mengenai bahan dan standar pengajaran
  6. Buku teks pelajaran memberikan kontinuitas pelajaran di kelas yang berurutan sekalipun pendidik berganti
  7. Buku teks pelajaran memberikan pengetahuan dan metode mengajar yang lebih mantap jika guru menggunakan dari tahun ke tahun

Pemanfaatan buku teks pelajaran dalam pembelajaran sudah sangat umum dan dapat ditemui pada hampir setiap pembelajaran yang dilakukan. Namun perlu diingat bahwa tidak semua materi pelajaran harus disampaikan dengan buku teks pelajaran. Ada kalanya juga buku teks pelajaran hanya dijadikan sebagai pendukung saja. Pemilihan bahan ajar dan sumber belajar harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kecocokan terhadap materi pelajaran.


Referensi:
Prastowo, Andi. 2012. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Jogjakarta: DIVA Press
The following two tabs change content below.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

21 + = 25