Katalog Dalam Terbitan (KDT) pada Buku dan Informasi yang Harus Dicantumkan

Katalog Dalam Terbitan (KDT) merupakan salah satu bagian kecil dari buku yang memuat informasi mengenai terbitan atau buku tersebut. Katalog Dalam Terbitan (KDT) mampu memberikan informasi bagi pengguna atau pembaca mengenai banyak hal terutama mengenai identitas buku yang sedang digunakan atau dibaca. Dalam bahasa Inggris sebagai bahasa internasional, Katalog Dalam Terbitan (KDT) ini disebut dengan Cataloging in Publication dimana buku-buku yang terbit secara resmi pada masing-masing negara atau region harus dicantumkan Katalog Dalam Terbitan (KDT) sesuai dengan regulasi atau peraturan negara atau wilayah yang bersangkutan.

Contoh Katalog Dalam Terbitan (KDT) - Cataloging In Publication (CIP)

Di Indonesia sendiri, Katalog Dalam Terbitan diatur dan ditentukan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Pihak penerbit yang hendak mempublikasikan buku ke masyarakat umum hendaknya harus melakukan pendaftaran atau registrasi buku yang akan dipublikasikan tersebut ke Perpustakaan Nasional Republik Indonesia sebelum diterbitkan agar buku terdaftar serta mendapat informasi yang lengkap yang harus dicantumkan dalam buku terutama dalam bagian KDT tersebut.

Dalam penyajian KDT pada sebuah buku hanya membutuhkan sebagian kecil area pada sebuah halaman, KDT biasanya dicantumkan bersamaan dengan halaman judul atau halaman yang memuat informasi penerbit atau bisa juga dimunculkan pada halaman tersendiri yang masih termasuk pada bagian halaman preliminaries atau halaman pendahuluan sebuah buku. Penempatannya bisa dibagian atas atau dibagian bawah yang ditulis dengan gaya serta area penulisan yang berbeda dengan bagian lain, beberapa penerbit juga memberikan batas area khusus untuk penempatan Katalog Dalam Terbitan (KDT) ini.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa dalam Katalog Dalam Terbitan (KDT) memuat informasi mengenai identitas sebuah buku yang telah didaftarkan pada Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Informasi mengenai identitas buku yang dimuat dalam KDT tersebut terutama mengenai deskripsi fisik buku, Suwarno (2011: 85) menyebutkan bahwa terdapat 8 daerah informasi atau deskripsi yang wajib dicantumkan dalam penyajian Katalog Dalam Terbitan (KDT), antara lain adalah:

  1. Daerah Judul dan Penanggung Jawab. Memuat keterangan mengenai judul dan nama pengarang sebagai penanggung jawab.
  2. Edisi. keterangan mengenai edisi terbitan buku tersebut, cetakan keberapa serta jenis edisi apakah edisi penerbitan ulang atau edisi revisi atau yang lainnya.
  3. Data Khusus. Keterangan khusus yang menerangkan terbitan tersebut, misalnya terjemahan dari buku tertentu, saduran, dan lain-lain.
  4. Terbitan dan Publikasi. Keterangan yang memuat daerah serta waktu terbit, biasanya yang dicantumkan adalah nama penerbit, kota, hingga tahun terbit seperti pada daftar pustaka.
  5. Deskripsi Fisik. Menerangkan mengenai ciri fisik yang dimiliki sebuah terbitan buku, ketebalan, tinggi dan lebar hingga jumlah halaman.
  6. Daerah Seri. Menerangkan mengenai seri dan nomor seri buku terbitan tersebut.
  7. Catatan-Catatan. Keterangan yang memuat catatan tambahan yang khusus dan istimewa yang perlu disajikan pada buku-buku khusus.
  8. Standar (ISBN). Merupakan nomor standar dari koleksi terbitan yang diberikan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yang menandakan bahwa terbitan buku tersebut telah terdaftar.

Disebutkan juga bahwa dalam Katalog Dalam Terbitan (KDT) juga dapat dicantumkan nomor klasifikasi buku yang diberikan juga oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PNRI), nomor klasifikasi ini dapat digunakan dalam penataan dan penempatan buku tersebut di perpustakaan. Kaitannya dengan perpustakaan, pustakawan tentu sangat terbantu dengan adanya nomor klasifikasi dan informasi yang ada dalam KDT lainnya untuk mengelola dan menentukan pemberian perlakuan terhadap terbitan buku tersebut.


Referensi:
Suwarno, Wiji. 2011. Perpustakaan dan Buku: Wacana Penulisan dan Penerbitan. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media
The following two tabs change content below.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

55 − = 52