Beberapa Saran Solusi dalam Membantu Mengatasi Hambatan Kemampuan Intelektual Siswa
Kemampuan masing-masing siswa dalam belajar memang berbeda-beda. Terdapat siswa yang mudah dalam menangkap dan memahami materi pembelajaran, namun tak sedikit pula peserta didik yang membutuhkan waktu ataupun usaha ekstra agar dapat mengerti dengan baik dan mampu mengingat apa yang sedang ataupun telah dipelajari. Hal ini dapat terjadi karena kemampuan intelektual masing-masing siswa yang berbeda-beda, bukan hanya antar siswa saja bahkan kemampuan intelektual seorang siswa dalam mempelajari suatu materi pelajaran berbeda dengan kemampuan mempelajari materi atau mata pelajaran lainnya.
Dengan perbedaan dan keterbatasan kemampuan intelektual siswa dalam belajar tentu dapat menghambat proses belajar mengajar yang dilakukan. Hambatan serta keterbatasan kemampuan intelektual siswa ini dapat mengakibatkan siswa kesulitan dalam belajar.
Keterbatasan dan hambatan yang terkait kemampuan intelektual peserta didik atau siswa ini merupakan aspek alami atau natural yang tidak dapat dihindari. Namun demikian masalah hambatan kemampuan intelektual siswa ini bukan tidak dapat diatasi, guru harus mampu mengidentifikasi sejauh mana kemampuan siswa dan sejauh mana dapat berpengaruh terhadap pembelajaran. Setelah itu barulah dapat dicari dan diterapkan solusi bagaimana hambatan tersebut dapat diatasi atau setidaknya diminimalisir agar tidak mengganggu dan membuat pecapaian tujuan belajar menjadi gagal.
Slameto (2010: 135) menyebutkan beberapa saran yang dapat diterapkan sebagai solusi dalam membantu mengatasi kemampuan intelektual pada peserta didik atau siswa, antara lain adalah sebagai berikut:
- Pengajar atau guru hendaknya juga turut memperhatikan kondisi dan perkembangan kesehatan fisik dan mental siswa
- Membantu pengembangan sifat-sifat positif pada diri siswa seperti rasa percaya diri dan saling menghormati
- Memperbaiki kondisi dan terus menerus memberikan motivasi pada siswa
- Menciptakan kesempatan belajar yang lebih baik bagi siswa
- Memberikan rangsangan belajar sebanyak mungkin
Solusi-solusi diatas masih berupa saran secara umum, guru hendaknya mampu menjabarkan item-item diatas dalam aksi-aksi atau tindakan yang aplikatif sehingga bukan hanya sebagai solusi saja namun juga terdapat tindakan nyata. Guru juga hendaknya dapat memilih dan menerapkan saran dan solusi sesuai dengan kebutuhan dan keperluan. Solusi yang dipilih hendaknya mampu secara efektif mengatasi hambatan kemampuan intelektual siswa sehingga tidak menjadikan masalah yang utamanya dialami siswa dalam belajar atau kesulitan belajar siswa dapat terpecahkan. Cara yang dipilih sebagai solusi mengatasi kemampuan intelektual siswa dalam belajar harus mampu meningkatkan kemampuan intelektual siswa dalam belajar sehingga siswa dapat belajar dengan cepat. Akan lebih baik lagi jika dapat meningkatkan kemampuan intelektual peserta didik secara keseluruhan sehingga tidak ada siswa tertinggal dari siswa lainnya dalam hal memahami materi pembelajaran.
Hambatan intelektual siswa atau kesulitan belajar siswa yang dapat diatasi dari solusi-solusi yang telah tersedia sudah pasti akan mampu mempercepat proses pembelajaran. Kelancaran pencapaian tujuan belajar juga sangat dipengaruhi oleh kemampuan guru dan siswa bekerja sama dalam mengatasi masalah keterbatasan kemampuan siswa dan kesulitan belajar siswa.
Referensi:
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Artikel Terkait
Syaiful Imran
Latest posts by Syaiful Imran (see all)
- Posisi atau Kedudukan Kurikulum dalam Pendidikan - Kamis, 30 Maret 2023
- Isu Pendidikan Nasional Yang Perlu Direkonstruksi Dalam Rangka Otonomi Daerah - Senin, 03 Mei 2021
- Implikasi Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen Terhadap Kebijakan Strategis Pendidikan Nasional - Kamis, 15 April 2021
- Status Guru dan Dosen dalam Pendidikan Formal - Kamis, 18 Maret 2021
- Isu-Isu Strategis Terkait Masalah Pendidikan Yang Muncul di Indonesia - Jumat, 11 Desember 2020
Terimakasih..
Sangat bermanfaat..
Dan bisa saya gunakan sebagai referensi.. @ilmu pendidikan. Net